Tembakan Pembantaian di lokasi bantuan pangan Gaza

Tembakan Pembantaian di lokasi bantuan pangan Gaza. Pembantaian di lokasi bantuan pangan Gaza di tengah tembakan Israel. Inilah yang kami ketahui
Salah satu tragedi terburuk yang terjadi selama perang Israel dengan Hamas terjadi pada hari Kamis, ketika sejumlah warga Palestina terbunuh saat mencoba mengakses bantuan pangan di Kota Gaza.

Setidaknya 112 orang tewas dan 760 luka-luka dalam insiden di mana pasukan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menggunakan tembakan tajam ketika warga sipil Palestina yang kelaparan dan putus asa berkumpul di sekitar truk bantuan makanan, menurut Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza. CNN tidak dapat mengkonfirmasi angka-angka ini secara independen.

Insiden tersebut terjadi di tengah kelaparan dan kemiskinan yang parah di wilayah kantong yang terkepung. Di mana bantuan pangan sangat jarang sehingga seringkali menimbulkan kepanikan ketika bantuan tersebut tiba.

Namun ada narasi yang saling bertentangan seputar kehancuran yang di kemukakan oleh Israel dan para saksi mata di lapangan.

Inilah yang kami ketahui.

Apa yang telah terjadi?
Kematian tersebut terjadi di tengah kekacauan di Jalan Haroun Al Rasheed di bagian barat Kota Gaza, tempat kerumunan warga Palestina yang kelaparan berkumpul untuk meminta bantuan makanan.

Konvoi yang terdiri dari setidaknya 18 truk makanan tiba sekitar pukul 4.30 pagi pada Kamis pagi, dikirim oleh negara-negara di kawasan termasuk Qatar, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, menurut saksi mata.

Warga sipil berkerumun di sekitar truk bantuan yang baru tiba dengan harapan mendapatkan makanan, dan pasukan Israel segera mulai menembak, kata para saksi mata.

Tembakan Pembantaian di lokasi bantuan pangan Gaza

Truk-truk bantuan berusaha melarikan diri dari daerah tersebut. Secara tidak sengaja menabrak orang lain dan menyebabkan kematian dan cedera lebih lanjut. Tambah saksi mata kepada CNN. Ambulans kesulitan menjangkau mereka yang membutuhkan karena puing-puing menghalangi jalan. Kata salah satu saksi, Ahmad Abu Al Foul kepada CNN.

Mayoritas korban terjadi akibat orang-orang yang di tabrak oleh truk bantuan yang berusaha menghindari tembakan Israel. Menurut jurnalis lokal di Gaza, Khader Al Za’anoun.

Al Za’anoun, yang berada di lokasi kejadian dan menyaksikan kejadian tersebut. Mengatakan bahwa meskipun ada banyak orang yang menunggu makanan untuk di distribusikan dari truk bantuan, kekacauan dan kebingungan yang menyebabkan orang-orang tertabrak truk baru di mulai ketika tentara Israel melepaskan tembakan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *