Berita Viral Gaston Glock, penemu pistol dengan nama yang sama. Meninggal pada usia 94 tahun. Gaston Glock, penemu pistol dengan nama yang sama. Meninggal pada usia 94 tahun
Gaston Glock, penemu senjata api yang menggunakan namanya. Meninggal pada hari Rabu. Dia berusia 94 tahun.
Perusahaan Glock mengumumkan kematiannya di situsnya. Tanpa memberikan penyebab atau rincian lainnya.
Glock memulai kariernya di Austria sebagai seorang insinyur. Ia mendirikan perusahaan Glock pada tahun 1963, menurut situs web perusahaan tersebut. Dia memiliki pengalaman terbatas dengan senjata, menemukan pistol di toko pengerjaan logam di garasinya tempat dia memproduksi pisau dan batang tirai.
Dia mengembangkan pistol layanan Glock semi-otomatis untuk militer Austria pada awal 1980an. Glock ringan. Terbuat dari kerangka polimer berbahan nilon, bukan baja tradisional, dan juga membawa hingga 17 butir amunisi. Selain menjadi senjata pilihan bagi banyak petugas penegak hukum. Glock juga menjadi bahan pokok dalam banyak lagu hip-hop.
Namun aspek yang paling kontroversial mungkin adalah fitur “tindakan aman”, yang dirancang agar siap digunakan kapan saja. Hal ini juga berarti bahwa senjata api lebih rentan terhadap penembakan yang tidak disengaja dan gegabah, demikian klaim para pendukung keamanan senjata.
Berita Viral Gaston Glock, penemu pistol dengan nama yang sama, meninggal pada usia 94 tahun
Pada pertengahan 1980an. Pistol Glock diperkenalkan ke pasar AS.
Karya hidupnya akan terus berlanjut dalam semangatnya.” Demikian pernyataan di situs Glock.
Selain menjadi senjata pilihan bagi banyak petugas penegak hukum. Glock juga menjadi bahan pokok dalam banyak lagu hip-hop. Tupac mereferensikan mengambil Glock dalam lagunya yang terkenal “Hit ‘Em Up”. Klan Wu-Tang memberi judul salah satu lagu mereka “Da Glock.”
Gambaran senjata tersebut tampaknya tersebar di seluruh Amerika, mulai dari kemewahan pahlawan film aksi hingga tragedi yang menyayat hati. Tanpa memberikan penyebab atau rincian lainnya.
Penembak Virginia Tech tahun 2007 menggunakan dua senjata. Salah satunya adalah Glock. Dylann Roof, yang menembak mati sembilan orang di Gereja Episkopal Metodis Afrika Emanuel di Carolina Selatan, menggunakan pistol dalam pembunuhan tersebut.
Glock dan istri pertamanya, Helga. Gugatan tersebut menyebutkan mereka memiliki tiga anak, Brigitte, Gaston Jr., dan Robert. Gambaran senjata tersebut tampaknya tersebar di seluruh Amerika, mulai dari kemewahan pahlawan film aksi hingga tragedi yang menyayat hati.